Tulang Mastoid

Prosesus Mastoideus
Mastoid dibentuk oleh tonjolan tulang dari pars skuamosa dan petrosa os temporal. Letaknya tepat dibelakang (dorsal) CAE dan cavum timpani. Dengan procesus zygomaticus membentuk linea temporalis. M. sternokleidomastoid dan m. digastrikus v. posterior melekat pada proses mastoid.
Dibawah linea temporalis terletak segitiga henle dengan area kribosanya.
Mastoid pada orang dewasa mengandung rongga udara yang terlapis oleh mukosa disebut celulae, hingga pada foto rontgen terlihat seperti sarang tawon (honey comb). Selulae ini berhubungan dengan antrum. Menurut letaknya selule mastoid dibagi menjadi :

  • selule perianthral
  • selulae punctum. posterior CAE
  • selulae zygomaticus.

Seluale ini pada anak-anak berhenti berkembang pada usia 4-6 th. Apabila seluale tidak terbentuk maka terjadi sklerotik bone.
Antrum Mastoideum
Merupaka ruangan didalam os temporal yang dilapisi mukosa dgn epitel squamous simplex danmerupakan lanjutan dari cavum timpani. Antrum melanjut ke cavum timpani melalui aditus ad antrum . Atap antrum mastoid adalah tegmen timpani (berbatasan dengan fossa kranii media, bagian medialnya Canalis semisirkularis lateralis dan posterior.
Pertemuan antara tegmen dan sinus lateralis disebut sinodural angle. Dasar antrum berbatasan dengan canalis falopii pars horisontalis.

Technorati Tags: , , , ,

Penulis: hennykartika

Dokter Spesialis THT Semarang. Melayani secara online Demak Tegal Pekalongan Pemalang Purwodadi Kudus Jepara Pati Ambarawa Salatiga temanggung rembang Blora Temanggung Wonosobo . Wilayah Pedurungan Bawen Weleri Kaliwungu Grobogan Sayung Genuk Gubug Mijen Boja Welahan

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: