Prosedur
Sensitizer (Photofrin /
Photosan) dengan dosis 2 mg / kg BB diberikan secara intra venous
sekitar 3 s/d 5 menit, 24 s/d 48 jam kemudian dilanjutkan dengan
pengerjaam sinar laser (630 nm panjang gelombangnya) menggunakan probe
fiber optic melalui endoscopy.
Dosis sinar laser yangq diberikan 300 Joule / cm2 pada tunor. Terapi
ini bisa diulang dalam 72 sampai dengan 96 jam sesudah sensitizer.
Kemajuan:
Relatif selektif pada jaringan yang ada sel tumornya.
Dapat digunakan untuk semua tumor.
Toksisitasnya rendah, keamanannya terjamin, tidak menekan daya tahan tubuh maupun sumsum tulang.
Tidak ada dampak buruk bersama cara pengobatan lain seperti pembedahan,
radioterapi maupun kemoterapi
Waktu terapinya Singkat.
Effek terapi utamanya dalam 48 s/d 72 jam.
Indikasi dan effikasi :
Kanker esophagus (obstruksi parsial atau total) angka perbaikannya 95%
Pengobatan radikal pada stadium awal kanker esophagus, angka kesembuhanmya 95% – 100%.
Pengobatan radikal pd kanker paru stadium awal (trahea / bronchial ) angka kesembuhannya 90%.
Obstructive bronchial kanker angka perbaikannya 85%.
Kanker labung yang masih superfisial angka Kesembuhannya 95%.
Kanher leher rahim stadium aoal dou Proliferaasi metaplasi anqha ,Kesenbuhanmya 96%,
Barrett esophaqus ,dengan displasia berat dan adeno carcinoma esophagus angka kesembuhannya 98%.
Stadium awal dari kanker rongga mulut, tumor kepala-leher, otak dan mesothelioma peritonium.
Sarcoma di cavum abdomen, tumor mata, kanker nasopharing, tumor dinding
dada, kanker payudara, kanker kandungan, kanker rectum, kanher saluran
empedu, sarcoma kaposi ,kanker kulit, telah dilaporkan efektif dengan
menggunakan metode terapi ini.
Photofrin / Photosan Diberikan dan secara selective akan terkumpul didalam sel tumor
Pengerjaan dengan sinar laser
Technorati Tags: Photodynamic Therapy, PDT, kanker nasofaring